Usung Visi KAHMI Digital, Yapit Sapta Putra Jadi Calon Kuat di MUNAS Ke-XI

INFOBMR.COM, BOLMUT – Yapit Sapta Putra salah satu kandidat Calon Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), yang mengusung visi “KAHMI Digital”, digadang-gadang merupakan calon kuat dalam Musyawarah Nasional (Munas) KAHMI ke-XI yang digelar di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 24 hingga 28 November 2022.

Yapit adalah kader yang berasal dari Majelis Wilayah DKI Jakarta, dan telah resmi  dinyatakan lolos seleksi sebagai kandidat Presidium MN KAHMI 2022 – 2027.

Diketahui, dirinya merupakan alumni HMI yang lahir dan besar di Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Saat ini sebagai Anggota Komite BPH Migas, yang dilantik sejak tanggal 9 Agustus 2021 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 99 / P Tahun 2021 yang ditetapkan pada tanggal 2 Agustus 2021.

Yapit Sapta Putra memperoleh gelar Sarjana di bidang Ekonomi dari Universitas Trisakti – Jakarta pada tahun 2004 dan memperoleh gelar Magister di bidang Manajemen dari Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta pada tahun 2007.

Sebelum menjadi Anggota Komite BPH Migas, pria kelahiran Wakatobi ini telah berkarir di Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) selama kurang lebih 14 tahun dan telah mengemban berbagai jabatan, antara lain adalah sebagai Manajer Lindungan Lingkungan (2017-2021) dan sebagai Manajer Hubungan Sosial Masyarakat (2015-2017).

Dengan sederet pengalaman yang dimilikinya, Yapit Sapta Putra dinilai mampu mengemban amanah sebagai Presidium MN KAHMI dengan visi, “KAHMI Digital”, yang bertujuan memperluas informasi dan jejaring seputar KAHMI agar lebih Go Internasional.

Dirinya pun mengusung misi dengan harapan KAHMI maju dan paripurna yakni, “Transformasi KAHMI Menuju Pencapaian Paripurna Yang Berkeadilan untuk Bangsa dan Negara”.

“KAHMI DIgital akan menyokong ketersediaan database kader secara nasional, agar dapat diklasifikasi sesuai profesi kader, sehingga kita dapat mengetahui posisi sebaran kader”, katanya

Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa Majelis Wilayah (MW) dan Majelis Daerah (MD) diberikan kewenangan untuk akses system database Alumni

“Mereka punya User Account pada website KAHMI, Jadi MW dan MD KAHMI melakukan pendataan dan selanjutnya mendaftarkan anggota-anggotanya”, jelasnya

Saat ini, dirinya gencar melakukan konsolidasi dalam menghimpun kekuatan agar bisa bertengger di presidium MN KAHMI. Terinformasi, sejumlah Majelis Wilayah dan Majelis Daerah telah menetapkan dukungannya terhadap Anggota BPH Migas ini.

Pun diketahui, sebanyak 40 calon presidium KAHMI yang dinyatakan lolos seleksi oleh Tim Seleksi Munas KAHMI. [CnD]